Seorang teman datang dari Wonosobo, mengajak saya untuk icip-icip kopi yang di beri label atau merk CELENG.
Menurut keterang sahabat saya tersebut, kopi cap CELENG ini merupakan arabica single origin dan lereng gunung Sumbing, yang memiliki ketinggian antara 1200 - 1400 meter diatas permukaan laut. Proses yang digunakan adalah menggunakan cara Dry Hull dengan profil roasting Great.
Dry Hull adalah metode tertua dan paling sederhana dari pengolahan kopi, membutuhkan sedikit bantuan mesin, dipraktekkan di daerah-daerah yang beriklim kering seperti Brazil, Ethiopia, dan beberapa wilayah di Indonesia. Setelah buah disortir (sering dengan tangan) dan dibersihkan (melalui air bersih atau mencucinya di dalam tangki besar), mereka dijemur di bawah sinar matahari sampai kering, biasanya penjemuran dilakukan di atas beton, teras bata, atau tikar. sering kali proses pembalikan buah kopi yang dijemur dilakukan dengan menggunakan sekop kayu atau hanya menggunakan tangan saja. - sumber: http://www.britannica.com/topic/dry-hulling-process.
Konon menurut beberapa teman-teman saya yang berdomisili di wonosobo, nama lokal kopi ini adalah BOWONGSO, dan sangat disukai oleh masyarakat sekitar Wonosobo.
Wonosobo, Harian Wonosobo - Pesona Desa Bowongso Kecamatan Kalikajar yang terletak dikawasan lereng gunung Sumbing bukan terlihat pada pemandangan nya yang indah, lahan pertanian yang luas nan subur juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan domestik. Tak hanya itu, kekayaan Dusun Bowongso lainnya yang kini marak dibicarakan dunia adalah kopi arabica Bowongso yang memiliki citarasa nan unik. Suryadi, Salah satu petani Bowongso yang ditemui Harianwonosobo di area perkebunan kopi mengatakan, kopi Bowongso berjenis Arabica yang memiliki aroma unik . Dusun Bowongso yang sangat jauh dari polusi pabrik dan polusi kendaraan roda dua dan roda empat tersebut semakin membuat kenikmatan seduhan kopi makin terasa.bahkan para profesional kopi di berbagai belahan kota juga mengakui hal tersebut. "Kopi Bowongso mempunyai citarasa yang sangat berbeda, karena ditanam pada ketinggian 1700-2000dari permukaan laut."tutur Dodit penjual kopi nusantara.(7/3/2016). Selain itu, menurut para petani karena area perkebunan berada sangat dekat bahkan ada yang ditanam diarea yang sama dengan tanaman tembakau, maka aromanya seperti tembakau. Keunikan dan kenikmatan kopi Arabica Bowongso juga diakui oleh Eko purnomo bupati Wonosobo dan jajaranya yang tengah mengunjungi perkebunan kopi hari ini. (HW/99/Usy Yudha Prasetya/Harianwonosobo) - sumber: http://www.harianwonosobo.com/2016/03/dunia-akui-kenikmatan-kopi-arabika.html.
Setelah di rasakan oleh saya dan beberapa teman-teman penggila kopi yang hoby nongkrong di Red Beans Kedai Kopi pada prinsipnya sepakat bahwa kopi dengan merk Celeng ini rasanya unik asamnya seperti lemonia tapi cenderung ke jeruk nipis, dan bitternya tidak terlalu kuat, dan jika digunakan untuk membuat coffee shake akan sangat enak jika ditambah dengan sirup jeruk nipis.
Usulan kami sebaiknya kopi CELENG memiliki banyak pilihan sediaan, tidak hanya fine powder melainkan juga whole beans.