Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

Seputar Kopi

Bicara mengenai kopi, sebenarnya ada 4 jenis kopi utama di dunia ini yang telah dikenal sejak ratusan tahun yang lalu yaitu: Arabica, Robusta Liberika dan Excelsa. Awalnya jenis kopi yang dibudidayakan di Indonesia adalah arabika, liberika, robusta dan excelsa.  Kopi jenis Arabika sangat baik ditanam didaerah yang berketinggian 1.000 – 2.100 di atas permukaan laut. Semakin tinggi lokasi perkebunan kopi, cita rasa yang dihasilkan oleh biji kopi akan semakin baik. Selain itu akar tanaman kopi Arabika lebih dalam dibandingkan dengan akar kopi Robusta. Karena itu perkebunan kopi Arabika hanya terdapat di beberapa daerah tertentu. Berikut beberapa penanaman jenis kopi arabika yang terkenal di Indonesia: Propinsi Sumatera Utara (Tapanuli utara, Dairi, Tobasa, Humbang, Mandailing, dan Karo), Propinsi Aceh Propinsi Lampung, beberapa Propinsi dipulau Sulawesi , jawa dan Bali. Secara umum kopi arabika dihargai lebih tinggi dibanding jenis lainnya. Dari segi rasa, kopi arabika mempunyai

Kopi Gajah

Di Indonesia kita sering mendengar mengenai kopi luwak. Kopi khas Indonesia yang telah mendunia karena cita rasanya dan khasiatya. tetapi apakah anda pernah mendengar tentang kopi gajah ? Sebagaimana kopi luwak yang dipanen dari feces atau kotoran luwak, demikian juga dengan kopi gajah. Proses-nya tidak jauh berbeda dengan kopi luwak, kopi gajah adalah kopi jenis arabica yang dimakan oleh gajah dan diproses dalam perut gajah selama 15 - 70 jam, kemudian biji-biji kopi arabica tersebut dikeluarkan bersama dengan feces dan sesegera mungkin dipanen. Petani kopi gajah, akan melakukan pemisahan dengan cara mengayak feces tersebut, akan tetapi masih banyak juga yang melakukan pemisahan biji dengan feces gajah dengan cara manual, yaitu memisah-misahkan dengan tangan. Perbedaan kopi luwak dan kopi gajah adalah proses pencernaan yang dilakukan kedua binatang tersebut. Luwak adalah binatang "omnivora" sedangkan gajah adalah binatang "herbivora", dimana binatan

M O K A P O T

‪#‎ MOKAPOT‬ ‪#‎ purwokerto‬ ‪#‎ purwokertoinfo‬ ‪#‎ BanjoemasCOffeeLOvers‬ ‪#‎ Koffebar‬ Moka pot adalah penyeduh kopi manual yang cukup banyak digemari diberbagai Negara, termasuk Indonesia. Saat ini ada dua jenis moka pot, yaitu: yang menggunakan kompor atau menggunakan listrik untuk pemanasan dalam proses pembuatan espresso. Prosesnya cukup unik, yaitu: menghasilkan kopi seduh / espresso dengan melewatkan uap dari air mendidih bertekanan tinggi, melalui saringan / filter basket yang berisi kopi bubuk. Moka pot telah dipatenkan untuk pertama kalinya di Italia oleh penemu Luigi De Ponti untuk Alfonso Bialetti, pada tahun 1933. Dan Bialetti Industrie terus memproduksi model yang sama dengan nama "Moka Express".Moka pot ini paling sering digunakan di Eropa dan di Amerika Latin. CARA PENGGUNAANNYA [lihat gambar] 1. Tuangkan air "mineral" kedalam tabung bawah [bottom chamber],hingga satu cm dibawah kran buang / valve. 2. taruh kop